 |
| Foto: dailystar.co.uk |
Ada-ada saja cara seseorang untuk menyelundupkan sesuatu. Mulai dari barang haram seperti narkoba, burung langka, hingga manusia. Caranya bisa bermacam-macam, mulai dari menyimpannya di dalam anggota tubuh hingga menelannya.
Ada juga kasus yang cukup aneh, seperti menyelundupkan iPhone di sekujur tubuhnya, namun diketahui karena cara berjalannya yang seperti robot di Tiongkok. Namun yang satu ini mungkin lebih aneh lagi.
Ada juga kasus yang cukup aneh, seperti menyelundupkan iPhone di sekujur tubuhnya, namun diketahui karena cara berjalannya yang seperti robot di Tiongkok. Namun yang satu ini mungkin lebih aneh lagi.
 |
| Foto: bbc.co.uk/indonesia |
Pejabat kustom atau bea cukai menghentikan dan mencari seorang wanita berusia 19 tahun, yang bertindak mencurigakan, saat ia mencoba untuk menyeberangi perbatasan ke Spanyol dari Maroko.
Namun yang ditemukan petugas bukan obat, tapi mereka kagum sekaligus heran melihat pemuda yang berusia delapan tahun meringkuk di koper.
Petugas membebaskan anak tersebut, karena dianggap masih di bawh umur untuk dilakukan penahanan.
Saat staf keamanan membuka ritsleting koper tersebut, maka terjadilah hal yang cukup lucu, ia muncul dan berkata: "Halo, nama saya Abou."
Anak muda, asal sub-Sahara tersebut, diperiksa oleh petugas medis dan dibawa ke bagian perawatan. Seorang juru bicara Garda Sipil mengatakan, upaya penyelundupan ini bisa saja memiliki "akhir yang tragis".
Para pejabat kemudian melacak ibunya, yang berasal dari Pantai Gading, tapi sekarang tinggal di Kepulauan Canary.
Dia ditangkap bersama dengan remaja yang akan membawanya ke Ceuta, wilayah Spanyol di pantai utara Afrika yang berbatasan dengan Maroko.
Polisi juga telah menahan seorang pria dari Costa de Marfil di Pantai Gading, yang telah diidentifikasi sebagai ayah anak itu. Sumber: beritauaja.com
Namun yang ditemukan petugas bukan obat, tapi mereka kagum sekaligus heran melihat pemuda yang berusia delapan tahun meringkuk di koper.
Petugas membebaskan anak tersebut, karena dianggap masih di bawh umur untuk dilakukan penahanan.
Saat staf keamanan membuka ritsleting koper tersebut, maka terjadilah hal yang cukup lucu, ia muncul dan berkata: "Halo, nama saya Abou."
Anak muda, asal sub-Sahara tersebut, diperiksa oleh petugas medis dan dibawa ke bagian perawatan. Seorang juru bicara Garda Sipil mengatakan, upaya penyelundupan ini bisa saja memiliki "akhir yang tragis".
Para pejabat kemudian melacak ibunya, yang berasal dari Pantai Gading, tapi sekarang tinggal di Kepulauan Canary.
Dia ditangkap bersama dengan remaja yang akan membawanya ke Ceuta, wilayah Spanyol di pantai utara Afrika yang berbatasan dengan Maroko.
Polisi juga telah menahan seorang pria dari Costa de Marfil di Pantai Gading, yang telah diidentifikasi sebagai ayah anak itu. Sumber: beritauaja.com
