Dikutip daily mail, arkeolog Victor Mair, mengatakan bahwa temuan ini unik karena air biasa tanpa oksigen bisa menghambat bakteri yang biasanya bisa membusukan tubuh mayat. Dilihat dari jenis pakaian yang dikenakan, jasad mummi itu diperkirakan berasal dari zaman Dinasti Ming dan belum diketahui siapa sebenarnya identitas mummi tersebut semasa hidupnya.
Seorang pekerja dari Museum Taizhou mendapat tugs untuk membersihkan cincin giok besar milik mumi yang biasanyanya dikaitkan dengan umur panjang di Cina kuno. Ada kemungkinan, jasad mummi itu adalah seorang kaya raya semasa hidupnya. Terbukti dari cincin batu giok miliknya yang termasuk kategori langka dan istimewa.
Menurut sejarah, pemilik lambang itu adalah anggota atau kerabat kerajaan, kata Timothy Brook, seorang sejarawan di University of British Columbia Institute of Asia Research.
Sumber: Kaskus.co.id